Kecerdasan otak merupakan harapan, keinginan dan kebutuhan semua orang. Otak yang cerdas pada dasarnya sangat ditunjang oleh kemampuan seseorang dalam memaksimalkan kerja otak itu sendiri, sehingga otak mampu menyerap berbagai informasi yang diterima untuk disimpan di memori otak. Dengan memaksimalkan kerja otak, berarti kita memaksimalkan kapasitas otak kita. Kapasitas dan kinerja otak kita sebenarnya lebih dahsyat dari tata surya. Berdasarkan penelitian, seumur hidup manusia hanya sekitar 20% kapasitas otak yang digunakan, 80% lainnya belum diketahui. Ini menguatkan indikasi keterkaitan antara kepikunan dengan optimalisasi otak kita. Melihat kemampuan dan kapasitas otak yang luar biasa, wajar saja kalau ada pernyataan bahwa tidak ada manusia yang bodoh. Kebodohan merupakan hal yang terimplikasi oleh kemalasan. Artinya, orang yang merasa tidak cerdas, sebenarnya bukan bodoh, melainkan kurang memaksimalkan kinerja dan kemampuan otaknya.