Siapa yang tak ingin punya kehidupan yang tenang? Suasana tenang baik fisik maupun psikis sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan dan kestabilan emosi dan keharmonisan hubungan dengan sesama manusia.
Ketenangan memang dibutuhkan semua makhluk, terutama manusia. Siapa saja mungkin bisa mencari ketenangan suasana fisik dengan menghindari tempat-tempat yang mungkin dianggap mengganggu ketenangan. Akan tetapi, ketenangan batin sangat sulit ditetapkan sekalipun suasana fisik sudah sangat mendukung. Artinya, ketenangan diri tidak selalu bisa diukur dengan kelengkapan yang bersifat material saja. Ada factor internal yang tidak bisa ditutupi dengan tampilan fisik, yakni keluasan hati dan kelapangan hati.
Hati yang lapang akan menuntun kepada pikiran yang positif, senantiasa berprasangka baik terhadap kehendak-Nya dan sesame manusia. Hal ini bukan berarti kita tidak boleh menaruh kecurigaan atau berhati-hati, tetapi tetap berusaha menjaga hati dan pikiran untuk tidak larut dalam kecemasan dan kegelisahan.Keimanan yang akan membuat manusia kokoh dan tegar dalam keyakinannya. Ngomong mah memang gampang, realisasinya yang susah. Pernyataan ini memang betul, tapi kita harus berani memulai sesuatu yang memang benar.
Lalu gimana cara memelihara ketenangan diri?
1. Positif thinking dan tawakkal terhadap sang Pencipta
2. Menghindari kecemasan berlebihan
3. Belajar ikhlas dan memaafkan
4. Memulai sesuatu dan mengakhiri sesuatu dengan menyertakan-Nya
5. Menjaga makanan
6. Menjaga pandangan
7. Menjaga hati dari berbagai penyakit hati